Rabu, 22 April 2015

Resensi Sederhana Artikel

1. Data Publikasi


Tak Malu, Kloningan Smart ForTwo Ini Mejeng di Pameran Shanghai

Shanghai -Mobil mungil besutan anak perusahaan Daimler Smart ForTwo adalah mobil yang paling banyak dijiplak di Tiongkok. Bahkan, pabrikan pembuat Smart kloningan itu tak sungkan-sungkan memajangnya di ajang Shanghai Auto Show 2015 yang kini tengah berlangsung.

Seperti dilaporkan Carscoops, Rabu (22/4/2015), adalah Zotye Auto yang membuat dan memamerkan Smart ForTwo ala Tiongkok itu. Tak tanggung-tanggung, pabrikan ini menyuguhkannya dalam dua varian. Keduanya adalah Zotye E200 dan Zotye E30. Keduanya bersumber tenaga dari motor listrik.

Varian pertama mengusung sebuah motor listrik yang menghasilkan tenaga hingga 24 hp dan torsi 82 Nm. Memang, dengan tenaga sebesar itu jangan berharap mobil ini memiliki rekor kecepatan yang patut dibanggakan.
Kecepatan maksimalnya 80 km/jam. Adapun daya jangkaunya jika baterai terisi penuh mencapai 120 km.

Sementara varian kedua, Zotye E30 mengusung motor listrik yang sama dengan E200. Hanya daya jangkaunya lebih jauh, yakni 150 km.

Baik Zotye E200 dan E30 memiliki interior yang mirip dengan interior mobil listrik asal Amerika, Tesla. Keduanya mulai dilego pada semester kedua tahun ini, dengan banderol 70.000 yuan atau sekitar Rp 145 juta.
Penulis: Arif Arianto
2.  Judul Artikel
Tak Malu, Kloningan Smart ForTwo Ini Mejeng di Pameran Shanghai

3. Penulis Artikel

Arif Arianto

4. Tanggal/ Nomor Penerbitan Laman

Rabu, 22/04/2015 17:41 WIB


5.  Ragam Bahasan

Otomotif.

6. Sinopsis

Zotye Auto yang membuat dan memamerkan Smart ForTwo ala Tiongkok itu. Tak tanggung-tanggung, pabrikan ini menyuguhkannya dalam dua varian. Keduanya adalah Zotye E200 dan Zotye E30. Keduanya bersumber tenaga dari motor listrik.

7. Keunggulan

Varian pertama mengusung sebuah motor listrik yang menghasilkan tenaga hingga 24 hp dan torsi 82 Nm. Memang, dengan tenaga sebesar itu jangan berharap mobil ini memiliki rekor kecepatan yang patut dibanggakan.

8. Kelemahan

Memiliki interior yang mirip dengan mobil asal Amerika, seakan tidak memiliki ciri khas sendiri.

9. Saran


Untuk membuat mobil yang baru seharusnya perusahaan tersebut membuat desain yang berbeda dengan mobil lain untuk membuat ciri khas dan tidak ada kesan plagiat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar